Buku Karya Braindilog

Berisi mengenai kajian analisis sosial dengan pendekatan konsep teori tokoh Sosiologi Indonesia.

Braindilog

Merupakan sebuah konsep dan metode diskusi yang di lakukan dengan tahapan Brainstorming, Dialectic, dan Logic dari teori atau permasalahan sosial yang didiskusikan.

Braindilog Sosisologi Indonesia

Mengawal Perkembangan Ilmu Sosiologi di Indonesia menuju otonomi teori Sosiologi Indonesia yang berlandaskan nilai, norma, dan kebermanfaatan masyarakat Indonesia.

Gerakan Otonomi Teori Sosiologi Indonesia

Sayembara menulis artikel sosiologi Indonesia adalah upaya Braindilog Sociology dalam menyebarluaskan gagasan otonomi teori sosiologi Indonesia.

Braindilog Goes To Yogyakarta

Diskusi Lintas Komunitas bersama Joglosonosewu dan Colombo Studies di Universitas PGRI Yogyakarta dengan tema "Konflik Horisontal Transportasi Online". Selain dihadiri komunitas, acara ini juga diikuti oleh beberapa perwakilan mahasiswa dari masing-masing kampus di Yogyakarta.

Rabu, 30 September 2020

Gerakan Solidaritas Kemanusiaan Pemuda Seruyan

Apakah jika ingin berbuat baik kita harus izin kepada pimpinan? Lantas Tuhan siapa?! Apakah hasil dari berbuat baik harus dilaporkan kepada pimpinan? Lantas maliakat pencatat amal kebaikan kerjanya apa?!

Dua pertanyaan diatas menjadi pengantar tulisan ini. Berawal dari niat baik dan inisiatif positif orang-orang baik maka lahirlah gerakan pemersatu rasa solidaritas kemanusiaan yaitu, Gerakan “Relawan Muda Bantu Seruyan”

Apa Itu Relawan Muda Bantu Seruyan?

            Relawan Muda Bantu Seruyan adalah suatu gerakan kemanusiaan yang mana didalamnya terdapat perkumpulan pemuda Seruyan yang memiliki visi yang sama untuk berdampak positif dan berkontribusi terhadap saudara-saudara di sebagian wilayah kabupaten seruyan yang terdampak banjir. Adapun lembaga atau organisasi pemuda yang bergabung didalam Gerakan ‘Relawan Muda Bantu Seruyan’ diantaranya; Rumah Seni Tabela Borneo, Teater Lilin, Sanggar Kambang Mayang, Sangar Talawang Lewu, Seni Bela Diri Antang Batamaet, Tipigapa, Rastapati dan didukung oleh 29 UMKM Muda Seruyan. Ketujuh perkumpulan pemuda penggiat seni dan musik tersebut merupakan bukti bahwa kekuatan perkumpulan pemuda gerakan ’Relawan Muda Bantu Seruyan’ sangat berdampak positif. Melalui gerakan tersebut juga menjadi bukti bahwa kita sebagai Seruyan Muda mampu tumbuh dan menjadi luar biasa. Gerakan kemanusian tersebut dapat kita hubungkan dengan istilah gerakan sosial yang didalam ilmu sosiologi gerakan sosial merupakan suatu bentuk perilaku kolektif yang diberi nama gerakan sosial. Pengertian perilaku kolektif sendiri adalah perilaku yang dilakukan sekelompok orang secara bersama-sama sebagai tanggapan spontan terhadap rangsangan tertentu. Teori interaksionisme simbolik juga mempelajari tentang perilaku kolektif dan gerakan sosial. Pendekatan tentang gerakan sosial yang menekankan pada perilakuk kolektif memiliki tujuan untuk membanguan tatanan kehidupan yang baru. Secara keseluruhan pendekatan ini masih mendapatkan perhatian, sebab pendekatan ini disatu sisi menekankan pada aspek sosial-psikologis, dari aksi kolektif seperti emosi, perasaan solidaritas, perilaku ekspresif dan komunikasi sedangkan disisi lain menempatkan pada kemunculan gerakan sosial didalam proses relasi dan interaksi yang terus berjalan (Outwaite 2008:784).

 Bersatu Karena Rasa Kemanusiaan

           Solidaritas dan kepedulian pemuda luar biasa lahir dan menguat ketika semuanya menyadari bahwa bencana banjir yang melanda seruyan bagian hulu dan seruyan bagian tengah merupakan luka yang dibuat sengaja oleh oknum penguasa. Pada tanggal 13 September 2020 kami sebagai pemuda yang tinggal dibagian hilir seruyan merasakan luka yang sama bahwa saudara-saudara kami yang ada di seruyan hulu dan seruyan tengah sedang tidak baik-baik saja. Gerakan kecil kami mulai dengan cara melakukan penggalangan donasi mengumpulkan beberapa rupiah, sembako dan pakaian bekas layak pakai. Diluar dugaan gerakan kemanusian yang pada mulanya diinisiasi oleh Seruyan Muda membola salju, sejak tanggal 13 September 2020 - tanggal 20 September 2020 ada tuijuh perkumpulan pemuda yang siap berkontribusi nyata untuk saudara-saudara yang sedang dilanda bencana. Beberapa hari setelah penutupan pengumpulan donasi kami mendapat kabar bahwa banjir juga menerjang sebagian wilayah di seruyan hilir. Berbahaya!

Perjalanan Tak Semulus yang Direncanakan

             Tidak pernah terpikirkan oleh kami bahwa gerakan solidaritas kemanusiaan penggalangan donasi harus terlebih dahulu meminta surat rekomendasi dan meminta izin kepada dinas terkait. Entah apa alasanyan saya dan kawan-kawan relawan mencoba berpikir positif. Mungkin saja niatnya agar gerakan kemanusian kami dapat dikontrol dan tepat tujuan, mungkin saja?! 20 September 2020 dapat dikatakan waktu yang terlambat untuk kami mengurus surat perizinan penggalangan donasi. Keterlambatan tersebut memiliki alasan yang kuat sebab kami tidak pernah berpikir bahwa untuk memulai gerakan solidaritas kemanusian harus izin terlebih dahulu kepada pimpinan dan hasil dari pengumpulan donasi juga harus dilaporkan atau dibuat semacam laporan pertanggung jawaban. Mungkin saja niatnya baik?! makanya prosudur ini kami ikuti demi lancarnya perjalanan gerakan kemanusiaan ini. Kami juga berpikir mungkin saja dengan begitu pekerjaan malaikan pencatat amal kebaikan dapat terbantu.

 Kekuatan Yang Lahir Ketika Perkumpulan Pemuda Berkolaburasi

             Lagi-lagi diluar dugaan bahwa potensi pemuda Seruyan sangat luar biasa. Hal tersebut terbukti ketika kami bersatu kedalam sebuah wadah gerakan ‘Relawan Muda Bantu Seruyan’ masing-masing dari perkumpulan pemuda saling unjuk kebolehan, Seni Bela Diri Antang Batamet sangat terlihat mengejutkan ketika menampilkan gerakan-gerakan seni bela diri tradisional khas kalimantan, Teater lilin terlihat memukau ketika mereka bermain teater dan membacakan puisi yang menyayat hati bagi mereka yang merasakanya, Sanggar Kambang Mayang dengan kepiawaian tarinya juga tak kalah mengejutkan, Rumah Seni Tabela Borneo juga terlihat mengagumkan ketika mereka unjuk kebolehan dalam memainkan alat musik tradisional begitu juga dengan Sanggar talawang Lewu dan penggiat musik acustik Tipigapa. Tidak hanya itu, perkumpulan pemuda seruyan semakin terlihat luar biasa ketika mereka berkolaburasi dipenampilan virtual penggalangan donasi pada tanggal 20 September 2020. 

Berawal Dari Seruyan Muda

         Seruyan Muda merupakan gerakan social enterprise yang menjadikan pemuda sebagai tenaga arsitek peradaban Seruyan yang berketuhanan dan berbudi luhur. Seruyan Muda lahir pada tahun 2018. Visi Seruyan Muda adalah sebagai Medium KOLABOREKSPRESI gerakan Social Enterprise Seruyan Muda untuk Seruyan. Misinya 1) Menjadi gerakan pemersatu Seruyan Muda, 2) Menjadi gerakan Social Enterprise Seruyan Muda, 3) Menjadi gerakan kolaburasi ekspresi Seruyan Muda, dan 4) Menjadi gerakan pembangun Seruyan. Adapun tujuan Seruyan Muda sebagai berikut; Jangka Panjang (pada tahun 2045 menjadi gerakan social enterprise pemuda percontohan dunia yang unggul serta bertakwa kepada Tuhan Yang Maha esa. Jangka Menegah (pada tahun 2019-2025 menjadi medium gerakan kolaborekspresi social enterpriese pemuda seruyan yang solid dan mandiri secara financial). Jangka Pendek (pada tahun 2019-2020 menjadi jembatan komunikasi yang baik bagi pemuda seruyan dari hulu sampai hilir). Didalam lingkaran terdalam seruyan muda juga terdapat struktur yaitu; Koordinmator, Administrasi & Keuangan serta Bidang Media, Business Development dan PUSAKA (pusat gerakan seruyan muda). Ketiga bidang tersebut memiliki tugas dan tenggung jawab. Bidang Media bertanggung jawab mengembangkan seluruh media Seruyan Muda baik dalam hal penyajian konten, editing, marketing dan IT. Bidang Business Development bertanggung jawab untuk mengembangkan social enterprise seruyan muda, baik dalam hal produk dan marketing. Sedangkan Bidang PUSAKA bertanggung jawab untuk menghidupkan dan mengembangkan gerakan seruyan muda.

       Gerakan ‘Relawan Muda Bantu Seruyan’ merupakan salah satu program yang diinisiasi oleh bidang pusaka seruyan muda, program tersebut tentunya tidak lepas dari dukungan dan bantuan teman-teman dari bidang business developmen dan bidang media.

        Kami sebagai seruyan muda berharap didalam lingkaran seruyan muda dapat terlibat seruluh pemuda seruyan dari hulu sampai hilir untuk saling bertumbuh, menumbuhkan dan bergunana untuk tanah kalahiran kabupaten seruyan. Disetiap langkah dan gerakan yang kami mulai kami terus belajar dan memetik pengalaman baru seperti halnya ketika kami membuat gerakan solidaritas kemanusiaan ‘relawan muda bantu seruyan’ mengumpulkan donasi/penggalangan dana. Pengalaman yang dapat kami petik salah satunya adalah kami harus terlebih dahulu meminta surat rekomendasi dan meminta izin kepada pimpinan/dinas terkait dan melaporkan apa yang kami dapat maupun apa yang telah kami salurkan kepada saudara yang membutuhkan. Ini merupakan salah satu bukti bahwa kami harus terus belajar dan mencicipi pengalaman disetiap langkah dan gerakan seperti ini. Harapan besar kami sebagai pemuda seruyan kami harus bisa terus bertumbuh, menumbuhkan dan berdampak positif untuk tanah kelahiran Kabupaten Seruyan.

        Seruyan Muda! Salam Cita Muda Berkarya. Kami Muda Ada dan Berguna.

Karya: Abdul Haris

Univesitas Brawijaya

abdulharissosantro07@gmail.com