Sabtu, 03 Februari 2018

Sosiologi Indonesia: Kajian Analisis Sosial Dengan Pendekatan Konsep Teori Tokoh Sosiologi Indonesia

Puji Syukur atas rahmat Tuhan Yang Maha Kuasa, kami masih diperkenankan untuk tetap terus berkarya walau dengan keterbatasan dan hanya dengan bermodalkan tekad dan kerja keras. Buku ini merupakan karya perdana dari Komunitas Braindilog (Brainstorming, Dialectic, dan Logic) Sociology yang bekerjasama dengan Gerakan Menulis Buku Indonesia (GMBI). Buku ini berisi tentang gagasan yang beragam mengenai permasalahan sosial maupun politik yang terjadi di Indonesia, yang dipaparkan oleh beberapa penulis yang terlibat dalam penulisan buku ini. Komunitas Braindilog Sociology sendiri memiliki sebuah gagasan yang hasilnya tertuang di dalam buku ini, di mana hadirnya buku ini di hadapan anda tidak terlepas dari proses yang panjang melalui salah satu program dari kami mengenai Sayembara Menulis Artikel Sosiologi Indonesia. Tujuan dari dilaksanakannya Sayembara adalah untuk mengajak semua kalangan baik mahasiswa, dosen, peneliti, aktivis, dan masyarakat pada umumnya untuk bersama-sama peka terhadap permasalahan sosial di sekitarnya ataupun secara umum yang terjadi di Indonesia, serta dianalisis dengan menggunakan perspektif sosiologis. Alhasil buku ini hadir sebagai sebuah karya bunga rampai dengan judul, “Sosiologi Indonesia: Kajian Analisis Sosial dengan Pendekatan Konsep Teori Tokoh Sosiologi Indonesia”.

Selain itu, kami juga berupaya mengajak khalayak umum pecinta sosiologi maupun pegiat sosial atau para penulis, untuk bersama-sama mengenal tokoh-tokoh Sosiolog di Indonesia dan menggunakan konsep maupun teorinya sebagai pisau analisis dalam melihat permasalahan yang diangkat. Sesuai dengan visi awal dari Komunitas Braindilog Sociology mengenai otonomi teori sosiologi Indonesia, harapannya kita tidak hanya berkutat dan mendewakan tokoh barat semata, namun juga memberikan sedikit apresiasi terhadap tokoh-tokoh bangsa Indonesia, khususnya di bidang sosiologi, dengan mengenal tokoh-tokoh sosiologi Indonesia, apa konsep dan teori dari masing-masing tokoh tersebut, mengenal karya-karya mereka, dan menggunakannya sebagai pisau analisis bagi permasalahan sosial yang ada di Indonesia. Walaupun tidak dipungkiri bahwa para tokoh sosiolog di Indonesia juga produkan dari barat, pola pikir negara kita tak lepas dari konsep-konsep dan teori barat bahkan dari berbagai istilah yang digunakan adalah produkan barat. Kami tidak berupaya menolak toeri-teori barat, bahkan gagasan-gagasan dari para tokoh barat telah membuka cakrawala pemikiran setiap insan di dunia sehingga memunculkan tokoh-tokoh baru di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia. Tujuan kami adalah mengajak khalayak umum untuk setidaknya mengenal tokoh-tokoh bangsa sendiri dengan segenap pemikirannya dan mulai mengapresiasi karya-karya mereka, sehingga dapat memunculkan optimisme dan percaya diri dari para tokoh bangsa untuk terus berkarya dan menghasilkan karya-karya yang terbaiknya, dan harapannya juga akan ada generasi-generasi penerus sebagai tokoh baru dalam mengembangkan keilmuwan di Indonesia dengan mengangkat ke-khas-an Indonesia, khususnya dalam hal ini perkembangan sosiologi di Indonesia.

Selama ini kita terlalu dibutakan dengan nama-nama dari tokoh barat dan istilah-istilah asing yang ditawarkan dari mereka, sampai-sampai kita lupa akan tokoh bangsa sendiri, bahkan tak sedikit dari kita yang tak mengenal tokoh bangsanya sendiri, khususnya di bidang Sosiologi. Corak Khas Sosiologi Indonesia-lah yang merupakan cita-cita Komunitas Braindilog Sociology, dan berupaya mengembangkan ke-khas-an Sosiologi Indonesia itu. Karya-karya dalam buku ini merupakan tolak ukur untuk Komunitas Braindilog Sociology melangkah ke tahap selanjutnya. Perlahan, namun pasti. Itulah arah perjalanan kami ke depan, serta terus mengajak khalayak umum untuk turut bersama-sama peka terhadap kehidupan sosial di lingkungan sekitar maupun berbagai fenomena yang terjadi di Indonesia. Artikel yang masuk dan tersaji di hadapan pembaca ini memang telah melalui seleksi, dengan pertimbangan tematik dan akademik, maka ada beberapa tulisan yang terpaksa harus diedit atau bahkan tidak dapat dimuat. Untuk itu, kami dari Komunitas Braindilog Sociology benar-benar mohon maaf kepada para penyumbang artikel yang telah banyak perhatiannya pada kegiatan ini. Sedangkan kepada para penulis artikel, kami ucapkan terima kasih atas atensi, dan selamat bagi keberhasilan para penulis yang karyanya masuk dalam buku ini.

Kendala dalam penulisan adalah sangat minimnya literasi mengenai tokoh-tokoh sosiologi Indonesia, sehingga kelemahan masih sangat terlihat dalam karya ini, namun begitu apresiasi yang sebesar-besarnya bagi semua pihak yang sangat antusias dalam mensukseskan terciptanya karya ini sebagai awalan untuk menciptakan karya selanjutnya yang lebih baik lagi, baik dari segi penyusunan buku sampai kepada esensi dari buku yang dihasilkan. Untuk segenap pengurus Komunitas Braindilog Sociology: Syamsul Bakhri, Dani Bina Margiana, Alan Sigit Fibrianto, Lita Nala Fadhila, Samuel DHM. Benu, A. Agnes Zogara, A Zahid, Marina Tri Handhani, Marini Kristina Situmeang, Annisa Nindya Dewi, Suryo Waskito Aji, Erna Megyawanti, Mentari, Widiastuti Fikliana, terima kasih atas kerja keras kita semua dalam kepanitiaan sayembara menulis artikel sosiologi Indonesia ini, tak lupa ucapan terima kasih pula kami tujukan untuk semua anggota Komunitas Braindilog Sociology di manapun berada atas support kalian semua. Kepada Prof. Dr. RB. Soemanto, M.A., Guru Besar Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta, yang telah membimbing dan memberi masukan serta persembahan kata pengantar dari beliau dalam buku ini. Kepada Hamzah Fansuri, penulis sebuah buku, “Sosiologi Indonesia: Diskursus Kekuasaan dan Reproduksi Pengetahuan”, yang juga selalu memberikan support serta motivasi kepada kami Komunitas Braindilog Sociology dan berkenan memberikan testimoninya dalam buku ini. Kepada Gerakan Menulis Buku Indonesia (GMBI) dan Kekata Publisher, yang telah memfasilitasi kinerja kami baik dalam publikasi sayembara, sampai kepada penyusunan buku ini sehingga menjadi sebuah karya. Terima kasih banyak untuk semua yang telah terlibat dalam penyusunan buku ini.

Buku ini masih jauh dari kata sempurna, maka dari itu kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan demi kesempurnaan buku ini. Semoga ke depan kami dari Komunitas Braindilog Sociology berkesempatan untuk mampu menyempurnakan kembali pada karya-karya yang berikutnya, untuk terus semangat berkarya dan berkontribusi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan literasi di Indonesia. Amin.

Ketua Pelaksana
Sayembara Menulis Artikel Sosiologi Indonesia,


Alan Sigit Fibrianto, S.Pd.,M.Sos.




0 komentar:

Posting Komentar